• Perbaiki waktu tidur
Ternyata kekurangan waktu tidur adalah salah satu penyebab naiknya berat badan. Sebuah penelitian menunjukkan adanya peningkatan hormon pemicu rasa lapar pada orang yang kurang tidur, dan menurunnya hormon penyebab rasa kenyang yang bernama leptin.
• Lebih banyak berdiri daripada duduk
Mengerjakan laporan, atau menulis tugas artikel dari kantor sambil berdiri untuk waktu yang singkat ternyata mampu membakar lebih banyak kalori dibanding mengerjakannya sambil duduk untuk waktu yang panjang.
• High-intensity interval training (HIIT)
Melakukan olahraga dengan gerakan cepat (intensitas tinggi) dan intensitas sedang secara bergantian dalam beberapa interval, sebagai selingan saat jeda istirahat, dapat meningkatkan laju metabolisme sekaligus membakar lebih banyak kalori.
• Angkat beban
Latihan kekuatan dengan mengangkat beban tidak hanya membakar kalori namun juga menjaga agar tubuh tidak kehilangan otot sebagai efek samping dari diet menurunkan berat badan.
• Memastikan selalu ada protein dalam setiap makanan yang dikonsumsi
Protein adalah jenis makanan yang membakar lebih banyak kalori dalam proses pencernaannya dibanding karbohidrat dan lemak. Protein juga meningkatkan metabolisme tubuh dengan cara mencegah tubuh kehilangan massa otot ketika Anda berdiet.
• Perbanyak minum air putih
Meminum air putih dapat meningkatkan metabolisme. Apalagi bila air tersebut dalam keadaan dingin, karena tubuh membutuhkan lebih banyak kalori untuk menaikkan suhu air tersebut saat masuk dalam tubuh. Selain itu, meminum air putih sebelum makan akan membuat Anda lebih cepat kenyang, sehingga lebih mudah untuk mengontrol porsi makan.
0 komentar:
Posting Komentar
komentar bolehhhh tapi sopan yaa :)